Apakah Lari Bisa Meninggikan Badan?

Apakah lari bisa meninggikan badan? – Olahraga lari disebutkan punyai faedah untuk menambahkan tinggi badan. Tetapi, yang diartikan pasti bukan secara instant. Olahraga ini bisa menolong membenahi bentuk hingga Kamu akan terlihat semakin tinggi.

Faedah Lari Untuk Tinggi Badan

Lari tidak langsung memberi faedah langsung untuk tinggi badan

Nyaris tiap orang mengidamkan bentuk badan yang tinggi. Olahraga menjadi satu diantara kegiatan yang bagus untuk memacu perkembangan tulang. Banyak yang ngomong, jika lari punyai faedah untuk tinggi badan.

Apakah benar lari bisa membuat badan semakin tinggi? Baca jawabnya lewat keterangan di bawah ini.

Apakah Lari Bisa Meninggikan Badan?

Salah satunya faedah lari ialah memacu perkembangan tulang. Tetapi, ini tidak langsung langsung menambahkan tinggi badan Kamu. Dalam masalah ini, tinggi badan dikuasai oleh beberapa factor, bukan hanya lari.

Faedah lari untuk tinggi badan bisa jadi karena olahraga ini membuat badan Kamu masih tetap aktif. Berikut yang memacu perkembangan tulang dan membenahi bentuk badan, hingga membuat Kamu terlihat semakin tinggi.

Otomatis, faedah lari untuk tinggi badan muncul karena:

1. Lari membenahi bentuk badan

Faedah lari bisa membenahi bentuk hingga badan terlihat semakin tinggi
Faedah lari bisa membenahi bentuk hingga badan terlihat semakin tinggi
Rutinitas kurang gerak dan pola hidup kurang sehat tidak cuma bisa tingkatkan resiko masalah kesehatan, tapi juga bentuk badan yang buruk.

Bentuk badan yang jelek berperan pada penekanan (dekompresi) tulang belakang. Ini bisa membuat badan terlihat lebih pendek, bungkuk, dan tidak seimbang.

Olahraga lari yang sudah dilakukan dengan teratur bisa hilangkan penekanan pada tulang belakang. Dengan demikian, lari bisa membenahi bentuk badan hingga membuat Kamu terlihat semakin tinggi.

Bukan hanya lari, joging bisa menambahkan tinggi badan dengan ide yang serupa. Lari atau joging membuat badan masih tetap aktif bergerak serta lebih sehat.

2. Lari memacu hormon perkembangan

Asumsi lari buat tinggi tiba dari keluarnya hormon perkembangan saat lari. Bukan hanya lari, hormon perkembangan (growth hormone) keluar semakin banyak saat Kamu lakukan olahraga dengan intensif tertentu.

Sebetulnya, pelepasan hormon perkembangan terjadi setiap waktu. Tetapi, banyaknya semakin lebih banyak saat Kamu olahraga.

Dalam jurnal Endotext, dijumpai jika hormon perkembangan tetap ada sepanjang babak kehidupan, intinya pada periode kanak-kanak dan remaja. Hormon ini akan makin sedikit bersamaan bertambahnya umur.

Olahraga apa yang bisa menambahkan tinggi badan?

Selainnya lari, ada banyak olahraga untuk meninggikan badan. Olahraga ini bisa jadi opsi untuk membenahi bentuk badan dan membuat Kamu terlihat semakin tinggi:

1. Lompat tali
Lompat tali bisa jadi olahraga menambahkan tinggi badan. Lompat tali bisa membuat semua anggota badan Kamu bergerak, dan tingkatkan koordinir tangan dan kaki. Ini bisa mengoptimalkan kekuatan tinggi badan Kamu.

2. Pengenduran

Stretching sebagai salah satunya pergerakan olahraga yang membuat badan terlihat semakin tinggi
Stretching sebagai salah satunya pergerakan olahraga yang membuat badan terlihat semakin tinggi
Latihan pengenduran (stretching) badan bisa kencangkan otot dan membuat kaki Kamu kelihatan lebih panjang. Beberapa pilihan pergerakan pengenduran yang bisa Kamu kerjakan di antara aktivitas diantaranya:

  • Downward dog
  • Lunges
  • Squat
  • Hamstring stretch
  • Bridges

3. Olahraga kardio
Selainnya membuat jantung dan pembuluh darah Kamu lebih sehat, olahraga kardio sebagai latihan terbaik untuk membakar lemak badan. Olahraga kardio dapat kencangkan otot, dan membuat kaki Kamu lebih ramping.

Contoh-contoh olahraga kardio yang bisa meninggikan badan, diantaranya:

  • Joging
  • Lari
  • Berenang
  • Naik sepeda
  • Ketahui factor yang mempengaruhi tinggi badan

Turunan (genetik) mempengaruhi tinggi badan seorang

Tinggi badan optimal tiap orang berbeda, sekalinya Kamu kemungkinan memperoleh konsumsi dan jalankan olahraga yang serupa.

Ini karena ada banyak hal yang mempengaruhi tinggi badan seorang, yakni:

1. Genetik
Genetik sebagai aspek terpenting pemasti kekuatan tinggi badan seorang. Dalam Scientific American, dijumpai jika genetik mempengaruhi 60-80% kekuatan tinggi badan. Orangtua yang tinggi condong mempunyai anak yang tinggi. Begitupun kebalikannya.

Factor genetik dalam tentukan tinggi badan seorang tidak bisa diganti. Tetapi, Kamu bisa mengoptimalkan kekuatan tinggi badan dengan memerhatikan factor lain, terhitung konsumsi nutrisi dan olahraga.

2. Umur
Umur menjadi satu diantara factor pemasti tambahan tinggi badan seorang.

Secara umum, tinggi badan masih bisa semakin bertambah bila lurus perkembangan pada tulang masih terbuka. Demikian lurus perkembangan tertutup, kekuatan tambahan tinggi badan makin kecil.

Pada wanita, lurus perkembangan ini masih tetap ada sampai umur sekitaran 15 tahun. Sementara pada pria, lurus perkembangan masih tetap ada sampai umur sekitaran 16 tahun.

Tersebut penyebabnya, kekuatan perkembangan tinggi badan seorang benar-benar kecil saat telah masuk umur 19 tahun ke atas.

Karena itu, salah satunya waktu olahraga yang bagus untuk menambahkan tinggi badan ialah saat periode kanak-kanak dan periode remaja.

3. Tipe kelamin
Tipe kelamin sebagai factor biologis yang lain berperanan dalam tinggi badan. Dalam masalah ini, wanita condong berpotensi tinggi badan keseluruhan yang lebih kecil dibanding pria.

4. Konsumsi nutrisi
Konsumsi nutrisi atau gizi berperanan penting dalam perubahan dan perkembangan seorang, bahkan juga semenjak 1.000 hari awal kehidupan (1.000 HPK), yakni semenjak hamil sampai bayi berumur dua bulan.

Mengonsumsi makanan kaya nutrisi imbang, seperti karbohidrat, protein, vitamin seperti vitamin D, dan mineral seperti kalsium, fosfor, dan yodium ikut serta dalam mengoptimalkan kekuatan perkembangan.

5. Keadaan kesehatan
Beberapa penyakit tertentu bisa membuat periode perkembangan Kamu berhenti, bahkan juga saat kanak-kanak. Berikut beberapa keadaan yang bisa mempengaruhi tinggi badan seorang:

  • Gigantisme
  • Dwarfisme atau kerdil
  • Down syndrome
  • Sindrom turner
  • Sindrom marfan

Maka apakah lari bisa meninggikan badan? Jawabnya, kemungkinan bisa, tetapi tidak langsung. Faedah lari untuk tinggi badan lebih dari membuat bentuk badan lebih bagus dan memacu hormon perkembangan.

Walau tidak khusus membuat lebih tinggi, faedah lari masih tetap bagus untuk kesehatan badan dan psikis Kamu.

Beberapa olahraga yang lain direferensikan untuk menambahkan tinggi badan juga tidak langsung membuat Kamu lebih tinggi. Banyak factor pemasti tinggi badan yang berperan.

Mempertahankan kesehatan tulang dengan berolahraga teratur dan konsumsi nutrisi yang bagus bisa jadi langkah mengoptimalkan kekuatan tinggi badan dan mempertahankan kesehatan tulang. Ditambah, untuk orang dewasa untuk menahan beragam penyakit tulang seperti sakit punggung dan osteoporosis.

Leave a Comment